Konsep Teknologi New Media

Rabu, 14 November 2012

  1. KONSEP KONVERGENSI
Pengertian harfiahnya adalah dua benda atau lebih bertemu/bersatu di suatu titik; pemusatan pandangan mata ke suatu tempat yang amat dekat. Secara umum, konvergensi adalah penyatuan berbagai layanan dan teknologi komunikasi serta informasi (ICTS – Information and Communication Technology and Services).
KONVERGENSI TEKNOLOGI
Dalam sejarah teknologi, kemunculan teknologi, merupakan bagian dari perkembangan mutakhir, mewakili kemajuan dewasa ini dan inovasi di sekitar abad ke-21 di berbagai bidang teknologi.
Berbagai integrasi teknologi telah muncul dalam konvergensi teknologi dari sistem yang berbeda yang berkembang menuju melaksanakan tugas serupa.
  • Konvergensi  teknologi yang terbesar dalam pandangan sosial zaman ini adalah ketika ditemukan telepon, televisi dan komputer.
  • Kemudian ketika teknologi ini dapat disatukan dalam sebuah teknologi baru bernama teknologi internet yang akhirnya berkembang  tanpa batas.
§  Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Konvergensi adalah keadaan menuju satu titik pertemuan; memusat. Konvergensi antara teknologi informasi yang dipadukan dengan teknologi telekomunikasi yang membawa kemudahan dalam komunikasi dan networking melahirkan suatu kolaborasi menarik yang diminati masyarakat dan dapat bermanfaat besar bagi masyarakat. Hal ini dikarenakan masyarakat dapat dengan mudahnya saling bertukar voice, data, hingga video.
§  Contoh dari konvergensi itu adalah perkembangan handphone (berawal dari voice lalu bertambah keperluan sms  dan bertambah lagi menjadi kebutuhan tukar menukar data hingga akhirnya lahir 3G, kemudian 3,5G dan akan berkembang lagi WIMAX dan 4G) , koneksi internet (dengan menggunakan dial up connection, ADSL ataupun internet mobile). Dari kekonvergenan itu, yang paling menunjang pendidikan adalah internet beserta perangkatnya.
    2. KONSEP JEJARING SOSIAL
A.       Definsi Jejaring Sosial
Jejaring sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atauorganisasi. Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaansosialitas, mulai dari mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan keluarga. Istilah inidiperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun 1954.Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnyaadalah individu atau organisasi) yang diikat dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik sepertinilai, visi, ide, teman, keturunan, dll.

B.       Sejarah Jejaring Sosial
Sejak komputer dapat dihubungkan satu dengan lainnya dengan adanya internet banyak upaya awal untuk mendukung jejaring sosial melalui komunikasi antar komputer.Situs jejaring sosial diawali oleh Classmates.com pada tahun 1995 yang berfokus padahubungan antar mantan teman sekolah dan SixDegrees.com pada tahun 1997 yang membuatikatan tidak langsung. Dua model berbeda dari jejaring sosial yang lahir sekitar pada tahun1999 adalah berbasiskan kepercayaan yang dikembangkan oleh Epinions.com, dan jejaringsosial yang berbasiskan pertemanan seperti yang dikembangkan oleh Uskup Jonathan yangkemudian dipakai pada beberapa situs UK regional di antara 1999 dan 2001. Inovasi meliputitidak hanya memperlihatkan siapa berteman dengan siapa, tetapi memberikan penggunakontrol yang lebih akan isi dan hubungan. Pada tahun 2005, suatu layanan jejaring sosialMySpace, dilaporkan lebih banyak diakses dibandingkan Google dengan Facebook, pesaingyang tumbuh dengan cepat.Jejaring sosial mulai menjadi bagian dari strategi internet bisnis sekitar tahun 2005 ketikaYahoo meluncurkan Yahoo! 360°. Pada bulan juli 2005 News Corporation membeliMySpace, diikuti oleh ITV (UK) membeli Friends Reunited pada Desember 2005.Diperkirakan ada lebih dari 200 situs jejaring sosial menggunakan model jejaring sosial ini.
C.       Layanan Jejaring Sosial
Banyak layanan jejaring sosial berbasiskan web yang menyediakan kumpulan cara yang beragam bagi pengguna untuk dapat berinteraksi seperti chat, messaging, email, video, chat suara, share file, blog, diskusi grup, dan lain-lain. Umumnya jejaring sosial memberikan  layanan untuk membuat biodata dirinya. Pengguna dapat meng-upload foto dirinya dan dapat menjadi teman dengan pengguna lainnya. Beberapa jejaring sosial memiliki fitur tambahan seperti pembuatan grup untuk dapat saling sharing didalamnya. Contoh jejaring sosial yang banyak digunakan saaat ini adalah:
·         Facebook ( www.facebook.com )
·         Twitter (www.twitter.com )
·         Kaskus ( www.kaskus.com )
·         Yahoo Messenger ( www.messenger.yahoo.com )
·         Plurk ( www.plurk.com )

D.      Dampak Negatif

Kemunculan situs jejaring sosial ini menyebabkan interaksi interpersonal secara tatap muka (face-to-face) cenderung menurun. Orang lebih memilih untuk menggunakan situs jejaring sosial karena lebih praktis. Di lain pihak, kemunculan situs jejaring sosial ini membuat anak muda tidak dapat tidak mengakses internet. Dalam kadar yang berlebihan, situs jejaring sosial ini secara tidak langsung membawa dampak negatif, seperti kecanduan (addiksi) yang berlebihan dan
terganggunya privasi seseorang.



E.       Dampak positif
Keberadaan situs jejaring sosial ini memudahkan kita untuk berinteraksi dengan mudah dengan orang-orang dari seluruh belahan dunia dengan biaya yang lebih murah dibandingkan menggunakan telepon.Selain itu, dengan adanya situs jejaring sosial, penyebaran informasi dapat berlangsung secara cepat. 

33.  KONSEP PODCASTING

A.       Defenisi Podcasting

Serangkaian berkas media digital (baik audio maupun video) yang diterbitkan sewaktu-waktu dan sering diunduh melalui penyalur-sedia web (web syndication). Kata ‘podcast’ menelantarkan istilah ‘webcast’ dalam bahasa sehari-hari, karena meningkatnya kegemaran iPod dan pasokan web (web feed). Cara pengiriman siniar berbeda dengan cara-cara lain – seperti pengunduhan langsung atau penyiaran web beralir (web streaming) – untuk memperoleh berkas media melalui Internet. Daftar semua berkas audio atau video yang terkait dengan rentengan (series) tertentu itu dipelihara secara terpusat pada peladen pengedar (distributor’s server) sebagai pasokan web, dan para pendengar atau penonton menggunakan pengunduh siniar (podcatcher) untuk mendapatkan pasokan web, memeriksa pemutakhiran baru, dan mengunduh berkas baru dalam rentengan tersebut. Cara-cara itu dapat diatur untuk berjalan sendiri sehingga berkas baru dapat diunduh dengan sendirinya.

B.       Manfaat Podcasting
Ada banyak manfaat dari Podcasting yang dapat Anda terima jika Anda menggunakannya sebagai salah satu pemasaran dan alat komunikasi:
  • Meningkatkan visibilitas situs Anda
Audiens target Anda akan dapat menemukan situs Anda lebih mudah ketika Anda daftar podcast Anda di direktori podcast yang tersedia. Visibilitas untuk situs Anda akan meningkat sangat. Demikian pula, mesin pencari akan dapat menemukan podcast Anda lebih mudah juga.
  • Menyediakan alat komunikasi bisnis yang efektif
Salah satu manfaat penting dari Podcasting adalah kenyataan bahwa itu benar-benar menyediakan alat komunikasi tambahan untuk bisnis online Anda. Orang-orang akan datang untuk tahu tentang situs Anda. Apa yang telah ditulis dan ditawarkan di situs Anda akan bisa mendapatkan kredibilitas Anda sebagai seorang penulis ahli di bidang Anda.
  • Memberikan kesempatan untuk memberikan nilai tambah menawarkan        
Podcasting memungkinkan Anda untuk memberikan nilai tambah menawarkan dalam format audio. Ini akan mempertahankan kepentingan pembaca dan pelanggan sama seperti mereka akan senang dengan tawaran ini. Mereka dapat kembali ke situs Anda untuk podcast mingguan “Pilihan Hot Tips untuk minggu ini”, ini akan menjadi favorit panas bagi mereka dalam perdagangan opsi.

  • Menyediakan retensi memori yang lebih baik
Podcasting melibatkan melihat, mendengar dan mengalami. Jika digabungkan, memberikan hasil terbaik untuk retensi memori sekitar 75% untuk rata-rata orang. Ini menyimpulkan bahwa pesan audio pasti lebih berkesan dari hanya teks biasa. Retensi memori adalah salah satu manfaat lebih penting bisa Anda dapatkan dari Podcasting.
C.       Komponen Podcasting
  • File audio
  • Podcast Server
  • RSS FEED

44.  KONSEP RSS

A.       Defenisi RSS
RSS adalah kepanjangan dari Really Simple Syndication yang berupa sebuah file berformat XML. Sindikasi tersebut umumnya digunakan oleh situs web berita atau blog untuk memberikan info-info terbaru kepada para pembacanya. Situs berita atau blog memiliki isi/artikel yang terus berubah secara berkala, karena itulah maka situs/blog menggunakan sistem RSS agar para “pelanggannya” tidak ketinggalan info. Sama halnya seperti koran atau majalah, kita harus berlangganan untuk terus mendapatkan berita-berita terbaru hanya saja bedanya dengan sistem RSS adalah anda dapat berlangganan secara gratis.
B.       Sejarah RSS
Berdasarkan sejarahnya, RSS pertama kali digunakan oleh pembuat browser Netscape pada tahun 1999 yang mendefinisikannya sebagai RDF Site Summary, yang kemudian dikenal dengan RSS versi 0.9.  Lalu muncul RSS 1.0 dan merubah akronim RSS menjadi Rich Site Summary. Terakhir, muncul RSS 2.0 pada september 2003 yang mempopulerkan istilah Really Simple Syndication sebagai definisi RSS.  Sementara format Atom muncul pada Desember 2003 sebagai bentuk lain dari banyaknya versi dan definisi RSS yang beredar. 
C.       Manfaat RSS
RSS biasanya digunakan secara luas di website yang menyediakan konten yang dinamis dan terupdate secara berkala, seperti halnya blog, portal berita, dan lain-lain. RSS digunakan secara luas oleh komunitas weblog untuk menyebar ringkasan tulisan terbaru di jurnal, kadang-kadang juga menyertakan artikel lengkap dan bahkan gambar dan suara. RSS digunakan pada hampir semua situs berita atau weblog, dengan berbagai tujuan termasuk: pemasaran, press release, laporan reguler produk, atau aktivitas lain yang membutuhkan pemberitahuan periodik dan tentunya publikasi. Manfaat yang diperoleh dengan adanya RSS adalah pembaca sangat dimudahkan dalam mengetahui update terbaru suatu website tanpa perlu mengunjungi alamat website tersebut, karena pembaca hanya butuh untuk berlangganan pengumpan (feed) dari website tersebut. Beberapa website atau blog hanya menyediakan umpan RSS berupa beberapa baris kalimat atau ringkasannya saja, namun ada juga yang menyediakan umpan berupa artikel penuh, tergantung tujuan dari masing-masing pengelola website tersebut.

55.  KONSEP IPTV 

A.       Definisi IPTV
IPTV adalah suatu layanan multimedia yang terdiri atas programtelevisi, video (gambar bergerak), audio (suara), tulisan (text),graphics (gambar diam) dan data yang disalurkan ke pelangganmelalui suatu jaringan tertutup yang berbasis IP. IPTV bukan sekedar siaran TV yang disalurkan melalui internet dandapat diakses oleh siapa saja, tanpa adanya jaminan-jaminan daripenyelenggara. Penyelenggara IPTV menjamin pelanggan atas kualitas (QoS/QoE),keamanan (security), kemampuan berinteraktif dan keandalan darilayanan yang disalurkan oleh penyelenggara IPTV sampai layanantersebut diterima oleh pelanggan-pelanggan. Dalam layanan IPTV, semua aktivitas layanan baik video ataupun “interaktif melalui platform IP”disalurkan ke pelanggan dengansuatu “jaringan tetap broadband” (fixed broadband network) xDSLatau FTTH yang dapat dinikmati oleh pelanggan melalui suatupesawat TV standar dengan IP-STB. 
B.       Cara Kerja IPTV
System IPTV dasar dapat kita gunakan untuk mendapatkan akses ke berbagai media. Sebuah    perangkat televisi dihubungkan ke Set top box (STB) yang mengkonversi IP video menjadi signal televisi standar. STB akan berfngsi menjadi penghubung ke sistem switch dari IP video. Contoh dibawah menunjukkan Switched Video Service (SVS) memberikan koneksi pada pemirsa untuk mengakses berbagai sumber , termasuk siaran broadcast, servis langganan, bahkan pemesanan video. Ketika pengguna ingin mengakses sumber-sumber media ini, semua perintah kontrol (biasa dilakukan melalui remote kontrol) akan dikirimkan ke SVS yang nantinya akan menentukan media mana yang akan dikoneksi. Diagram dibawah memnunjukkan bahwa pengguna hanya membutuhkan satu video channel agar SVS dapat mengakses berbagai sumber yang pada dasarnya tidak terbatas.
C.       Kendala IPTV
IPTV mendistribusikan layanan televisi sama seperti halnya teresterial, satelit atau televisi kabel alternatif. Bedanya, pada IPTV, konten dapat disesuaikan dan interaktif dengan kemampuan high-definition TV.
Internet protocol television atau IPTV saat ini sudah banyak diaplikasikan di luar negeri. Namun, untuk dipasarkan di Indonesia masih terganjal proses regulasi dan kesiapan infrastruktur.
Sampai saat ini pemerintah Indonesia belum secara jelas menetapkan regulasi IPTV. Sebab, IPTV bisa masuk ke dalam tiga kategori, yakni :
  1. Dari sisi kemampuan, IPTV masuk dalam kategori industri telekomunikasi,
  2. Dari konten masuk dalam kategori penyiaran,
  3. Dari sisi teknologi masuk dalam kategori internet.
D.       Layanan IPTV
Layanan IPTV secara umum meliputi broadcast televisi dan video di atas akses internet dan interaksi multimedia dengan kecepatan true broadband seperti game, shopping, dan advertising. Selain itu juga ada layanan content on demand yang termasuk TV on demmand, video on demmand, music on demmand, dan karaoke on demmand.
Layanan bisa disaksikan dengan perangkat televisi, komputer, notebook, dan smartphone. Untuk tayangan live serta video on demmand, IPTV mendukung standard definition (SDTV) serta High Definition (HDTV). Video on demmand sendiri bisa dikontrol seperti layaknya menonton DVD.
E.       IPTV vs Internet TV
IPTV
  • Closed system, kualitas layanan terjamin(managed QoS).
  • Video konten dikirim hanya kepadapelanggan (known subscriber) Pengiriman melalui IP packets sampaidengan pelanggan (end customer).
  • Dikirim melalui infrastruktur jaringan milik service provider.
  • Sesuai dengan jangkauan jaringan yang dimilikinya.
  •  Umumnya menggunakan IP-STB digitaluntuk mengakses dan pengkodeanlayanan konten.Menggunakan PC, software yangdigunakan tergantung formatkonten.
  • Biaya
  • Video konten dibuat oleh perusahaan profesional, jumlahnya terbatas.
Internet TV

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Visit Us>nice&interesting blog article,thank you and improve again

Posting Komentar